RSS

Intelektual Tak Sekedar Penampilan Belaka

Dewasa ini banyak insan muda di Indonesia yang tumbuh menjadi pribadi yang konsumtif dan mementingkan egonya sendiri bahkan cenderung mengesampingkan intelektualitas yang seharusnya mereka kembangkan. Walaupun tidak semua insan muda di Indonesia seperti itu. Kita juga tidak bisa sembarangan men’judge’ nilai akhlak per individu, hanya banyak peristiwa yang terjadi menguatkan perspektif tersebut. Lalu bagaimana seharusnya kita menanggapi hal ini? Apakah intelektualitas itu dibutuhkan untuk menjadi dasar dari pribadi insan-insan muda yang akan memberikan andil di masa depan nanti?
            Dalam tulisan ini saya hanya ingin memaparkan beberapa argumen yang mengacu pada pentingnya membentuk insan muda yang berbasis intelektual. Pertama mari kita simak satu hal ini, di era globalisasi saat ini banyak sekali pemuda pemudi yang mengklaim diri mereka ‘intelek’ jika mengenakan pakaian dengan selera fashion terkini atau memiliki aneka ‘gadget’ yang mewah seperti HP dengan fitur terlengkap. Padahal jika kita perhatikan dengan lebih seksama, apalah artinya tampilan luar yang katanya ‘intelek’ sementara dalamnya belum tentu sama ‘intelek’nya seperti yang terlihat diluar. Kita dapat melihat dari sebuah cerita ini, ada seorang Dosen bertanya pada mahasiswanya yang berpenampilan sangat ‘fashionable’ dan terlihat intelek. Ketika murid yang penampilannya sudah oke itu ditanya mengenai perkembangan globalisasi di Indonesia ataupun sekedar mengenai materi kampus yang sedikit ‘njelimet’ (rumit) dia pun malah memilih diam seribu bahasa atau hanya menjawab ‘ngalor-ngidul’ tak tentu arah. Bukannya yang seperti itu terlihat kontras sekali dengan penampilan yang ada. Mau bagaimana Indonesia di masa depan jika generasi penerusnya hanya fokus pada tampilan luar dan tidak mengasah kemampuan intelektual yang mereka miliki? Memang tidak semua orang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi, tapi setidaknya jangan membiarkan kemampuan intelektual dirinya disepelekan hanya karena dia tidak mampu mengembangkan kemampuan berpikirnya. Bukankah akan lebih keren kalau seseorang selain memiliki penampilan yang menarik tetapi juga memiliki kemampuan berpikir yang baik? Coba deh hal ini dijadikan bahan renungan, kita ini ada di era globalisasi dimana otak itu lebih berharga daripada harta ataupun penampilan. Jangan biarkan diri kita tenggelam diantara orang-orang yang sudah siap menantang masa depan dengan kemampuan yang mereka miliki.
            Hal yang kedua adalah Ingat lho intelektualitas itu bukan hanya terpaku pada kemampuan otak saja, kemampuan untuk me’manage’ waktu dan kegiatan juga salah satu dari karakteristik insan yang intelek termasuk kemampuan untuk mengikuti perkembangan zaman. Zaman tempat kita hidup saat ini adalah era dimana segala sesuatu dikerjakan secara digital. Email, facebook, upload video, blog dan banyak lagi fitur-fitur yang membuat banyak insan muda betah berlama-lama di depan komputer atau sekedar ‘nongkrong’ di warnet. Insan yang mampu memanfaatkan teknologi yang ada adalah manusia yang diprediksikan akan sukses dimasa depan. Bagaimana tidak? Allah menciptakan manusia dengan segala kapasitas untuk mempelajari banyak hal. Jangan kalah oleh bangsa Barat yang tak pernah lelah untuk membuat banyak penemuan setiap harinya. Kita juga bisa jika kita bisa memanfaatkan kemampuan intelektual yang kita miliki dengan semaksimal mungkin. Siapa tahu ketika kita rajin mengasah kemampuan berpikir dengan sering mengupdate info mengenai teknologi yang sedang ‘in’ saat ini, kita bisa menemukan ide cemerlang yang tak kalah dari idenya penemu Facebook yang terkenal itu. Dia juga masih muda lho. Di usia kita yang tergolong produktif ini, mari kita kontribusikan ilmu yang kita miliki, dengan begitu keberadaan kita tentu akan lebih memberikan arti bahkan inspirasi bagi insan lain di dunia ini.
            Terakhir, insan yang intelek itu tidak hanya mampu mengembangkan apa yang tersedia diluar tetapi juga mampu memanfaatkan segala potensi yang ada didalam dirinya. Sekarang cobalah lihat kedalam dirimu dan temukan apa saja yang kamu miliki, kelebihan apa saja yang sudah diberikan Allah padamu. Pergunakanlah itu sebaik-baiknya dan kamu akan menemukan banyak hal yang menarik. Karena dengan memanfaatkan kemampuan intelektualmu dengan seefektif mungkin maka kamu akan menjadi insan yang memiliki andil besar untuk Indonesia di masa depan. Jangan menjadi generasi yang maunya instan tanpa usaha dan tanpa kemauan untuk sukses, jadilah insan muda yang berbasis intektual dengan begitu kamu akan memberikan arti lebih dimata orang-orang yang ada dilingkunganmu. Selain itu, bukankah jika kita mampu memaksimalkan intelektualitas yang telah diberikan oleh Allah itupun termasuk cara kita untuk bersyukur pada-Nya. Jangan pernah menyerah dan semoga kita termasuk dalam pribadi yang intelek.^^

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar